- Suatu molekul pembawa informasi genetic harus :
- Molekul besar
- Beraneka ragam
- Mengandung kode-kode genetic yang dapat dibedah
- Berupa kode-kode genetic yang dapat ditranskripsi untuk di translasi menjadi gejala kehidupan ini
- DNA hanya terdapat di dalam intisel
- Di dalam intisel, DNA dikemas menjadi kromosom
- Kinetokor adalah bagian kromosom untuk perlekatan benang spindel dengan kromatid
- Jumlah kromosom pada manusia adalah 23 pasang (2n).Pada sel sperma jumlah kromosomnya adalah 23 buah
- Gen adalah substansi hereditas yang mengatur perkembangan dan proses metabolisme individu
- Senyawa penyusun gen, DNA yang diselaputi dan diikat oleh protein
- Gen sebagai zarah tersendiri dalam kromosom
- Gen menyampaikan informasi genetic dari satu generasi ke generasi berikutnya
- Gen membentuk untaian manic-manik dalam kromosom yang disebut kromomer
- Yang dimaksud dengan alel adalah gen-gen yang memberikan pengaruh pada suatu sifat dengan banyak pengaruh
- Replikasi DNA terjadi pada tahap interfase
- Fungsi RNAd adalah mengarahkan sintesis protein
- Bagian inti sel yang kaya akan DNA adalah kromosom
- Keadaan rantainya
- Berubah atau tidaknya kadar pada saat berlangsungnya reaksi sintesis protein
- Fungsinya
- Basa pirimidin
- Genotip adalah bentuk atau susunan genetis suatu karakter yang dikandung suatu individu yang tidak tampak dari luar
- Suatu fenotip dikendalikan genotip melalui aktivitas : transkripsi, translasi, pembentukan protein yang strukturnya fungsional
- Pernyataan yang berhubungan dengan transkripsi pada sintesis protein adalah DNA membentuk RNAd berdasar pada urutan basa nitrogennya
- Pada tahap interfase :
- G1 (pembentukan organel / pertumbuhan primer)
- S (sisntesis protein)
- G2 (pertumbuhan sekunder)
- Fase yang paling tepat untuk melakukan perhitungan kromosom adalah anaphase
- Replikasi DNA terjadi pada interfase
- Peristiwa yang terjadi pada telofase mitosis adalah pembentukan vesikula
- Dari fase mitosis, fase yang paling lama adalah fase profase
- 3 organel yang berhubungan dalam reproduksi sel : mikrotubulus, sentriol, nucleus
- P-R- : walnut / sumpel
- pprr : bilah / single
- P-rr : biji / pea / ercis
- ppR- : gerigi / mawar
- Gen adalah substansi hereditas.Bila suatu individu di dalam kromosomnya mempunyai gen yang berubah dari aslinya maka perubahan gen semacam itu disebut mutasi titik
- Gen yang termutasi akan diwariskan kepada keturunan.Hal ini benar bila mutasi gen itu terjadi di dalam : gonad, gamet, sel kelamin
- Orang yang pertama kali menggunakan istilah mutasi, Hugo de Ries
- Jika terjadi mutasi gen maka, akan terjadi perubahan genotif
- Bila basa nitrogen guanine pada DNA mengalami perubahan menjadi sitosin, maka jenis asam amino yang nantinya akan disintesis akan berubah pula.Jenis mutasi ini adalah Tranversi
- Jenis mutasi karena kerusakan kromosom : duplikasi, delesi, inversi, translokasi
- Perubahan jumlah kromosom :
- Aneuploid / Aneusomi
- 2n + 2 (tetrasomi)
- 2n + 1 (trisomi)
- 2n – 1 (monosomi)
- 2n – 2 (nulisumi)
- Euploid
- 2n
- 3n
- 4n
- Dst…
- Penyakit Syndrome Down termasuk trisomi
- Pengaruh koklisin dalam mutasi buatan adalah menghalangi / menghambat terbentuknya spindel
- Zat yang merangsang munculnya kanker pada tubuh disebut Karsinogenik
- Penyebab terjadinya gangguan mental salah satunya adalah KPU (pheni ketonuria).Pernyataan tentang KPU yang benar adalah kegagalan penderita membentuk enzim yang mengubah phenilalanin menjadi tirosin
- Uji penyakit KPU dengan menggunakan peroksida 5% pada urine manusia, jika setelah diuji berwarna biru-kehijauan maka mengidap PKU yang terjadi karena adanya timbunan phenilalanin
- Gen-gen yang membawa sifat ada yang di autosom dan ada juga pada kromosom seks.Gen-gen manakah yang mengalami mutasi pada kromosom X : hemophilia dan buta warna
- Bila kromosom Y pada sel somatic manusia mengganda / double, maka seseorang yang mempunyai kromosom demikian akan menderita Sindroma Jacob
- Tanaman semangka tanpa biji yang buahnya besar dan rasanya enak akan sangat menguntungkan petani.Bila petani akan menanam semangka tadi, maka biji yang ditanam haruslah berkromosom sebanyak diploid
- Mono Sodium Glutamat (MSG) bila terus-menerus dikonsumsi, maka akan dapat menyebabkan gangguan mutasi.Mutasi yang diakibatkannya misalnya Leukimia
- Bila sewaktu muda seseorang gemar minum alcohol atau menggunakan narkoba, maka akibatnya nanti akan mempunyai keturunan yang lemah dan menderita sindroma tertentu.Hal ini bias terjadi karena pada tubuh seseorang tadi, terutama pada gonade nya mengalami kejadian non-disjunction
- Pembentukan senyawa kompleks ke sederhana disebut anabolisme / asimilasi
- Yang tidak termasuk anabolisme adalah fermentasi
- Fotosintesis dan kemosintesis berbeda dalam hal : energy aktivasi yang digunakan
- Pada fotosintesis akan terjadi proses : eksitasi electron klorofil, hidrolisis, pengikatan CO2 oleh RuBP menbentuk APb, terbentuknya karbohidrat
- Fungsi klorofil pada fotosintesis : mentransfer energy matahari, merupakan donor electron (foto system 1 dan 2 pada sigli)
- Tumbuhan menunjukkan gejala klorosis jika kekurangan unsure Mg (magnesium)
- Unsur besi (Fe) pada daun penting dalam pembuatan klorofil
- Pada fotosintesis, reaksi pengikatan CO2 berlangsung di dalam kloroplas
- Oksigen untuk membentuk karbohidrat pada proses fotosintesis berasal dari CO2 udara
- Cahaya yag tidak efektif untuk fotosintesis : nila dan merah
- H2O dipakai di reaksi terang dan CO2 dipakai di reaksi gelap
- Tempat berlangsungnya reaksi terang adalah Grana / membrane tilakoid
- Tempat berlangsungnya reaksi gelap adalah Stroma
- Pada Dekarboksilasi Oksidatif Asam piruvat dan Siklus Krebs menghasilkan CO2
- Fermentasi alcohol : akseptor terakhir hydrogen (asetil dehid)
- Fermentasi asam laktat : akseptor terakhir hydrogen (asam piruvat)
- Pernyataan tentang gen : menempati lokus di dalam kromosom, dapat menduplikasikan diri, dapat bermutasi, mengandung informasi genetic
- Gen-gen yang berada pada lokus yang bersesuaian pada kromosom homolog dan menguasai sifat yang khusus disebut alela
- Satu sel somatic pada manusia, mempunyai kromosom : 44A + XX atau 22AA + XX (betina) ; 44A + XY atau 22AA + XY (jantan)
- Pada saat fertilisasi, sel telur membawa kromosom X dan sel sperma membawa kromosom X atau Y
- Bila letak sentromer pada kromosom ada di bagian ujung kromatida, kromosom yang demikian dinamakan Telosentrik
- Untuk menghitung jumlah kromosom yang dimiliki oleh suatu makhluk hidup dilakukan pada fase Methapase
- Sel-sel tubuh manusia yang tidak memiliki kromosom : eritrosit
- Penggolongan darah system A, B, O dan warna bulu pada kelinci merupakan beberapa contoh sifat yang dikendalikan oleh peristiwa alela ganda
- Asam amino awal di translasi pada waktu sintesa protein adalah metionin
- Kodon pada sel mamalia merupakan hasil transkripsi dari rantai nukleotida : exon kodogen
- Cara penentuan asam amino dilihat dari kodonnya.
- Proses sintesis protein :
- RNAd dibentuk dalam inti oleh DNA
- RNAd keluar inti menuju ribosom dalam sitoplasma
- RNAd bergabung dengan ribosom
- RNAt membawa asam-asam amino menuju RNAd di ribosom
- Terbentuk rantai polipeptida yang dikehendaki
- Tiap satu molekul RNA transfer tersusun atas 3 Nukleotida
- Keanekaragaman makhluk hidup dapat terjadi diantaranya karena kelainan fungsi RNAt ketika mentranslasi kodon ke jenis asam amino
- Sitokinesis adalah pembagian sitoplasma pada mitosis atau meiosis.Proses tersebut terjadi pada fase Telofase
- Selama interfase siklus sel, terjadi : replikasi DNA, sintesa protein, metabolisme
- Ciri-ciri dari profase mitosis :
- Nukleolus tidak jelas
- Benang spindel melekat pada sentromer
- Kromatin memendek, menebal menjadi kromoso
- Tiap kromosom terbelah menjadi dua kromatid
- Kromosom yang paling mudah dideteksi pada pembelahan mitosis adalah pada fase Metafase
- Pembelahan mitosis dan meiosis berbeda dalam hal :
- Jumlah kromosom sel anak
- Jumlah proses pembelahan
- Julah sel anak yang dihasilkan
- Tempat terjadinya pembelahan
- Enzim yang terdapat pada bagian kepala dari spermatozoid yang membantu pada saat fertilisasi adalah : hyaluronidase dan protease
- Rasio penyimpangan hukum mendel
- Kriptomeri -> 9 : 3 : 4
- Polimeri -> 15 : 1
- Epi dan Hipostatis -> 12 : 3 : 1
- Gen komplementer -> 9 : 7
- Atavisme/interaksi gen -> 9 : 3 : 3 : 1